DESA SUKAJAYA YANG BERJAYA

Lurah, RW, RT-RT se Desa Sukajaya bersama JGC Tujuh

Jonggol, JGC7 News - Sesuai dengan Rundown yang telah di tetapkan Panitia Acara Bakti Sosial & Sharing Informasi Teknologi, Sabtu 10 November 2012 tepat pukul 20.00 Wib acara Sharing Moment bersama Bapak Lurah Sukajaya Mukti Ali dimulai. Acara yang dipandu langsung oleh Dewa Tan dengan mengajak seluruh anggota JGC Tujuh untuk menyimak dan mengikuti serta berdiskusi apasaja yang menjadi perhatian dan harapan warga Desa Sukajaya.

Lurah Sukajaya Bapak Mukti Ali mempreview keadaan geografis, perekonomian, potensi, serta problematika yang sedang dialami Desa Sukajaya saat ini. Seperti di ceritakan oleh Lurah itu sendiri, bapak Mukti Ali sudah menjabat 2 periode sebagai Lurah di Desa Sukajaya, dan lebih menajubkannya, ternyata Lurah Sukajaya ini meneruskan dari jabatan Lurah sebelumnya yaitu Bapak dari Bapak Mukti Ali.

Para RW-RW & RT-RT Desa Sukajaya

Diluar dugaan para panitia, ternyata malam yang dijadikan hanya sharing momen biasa antara Lurah Sukajaya dengan JGC Tujuh, mendapat sambutan luar biasa. Karena Bapak Lurah Mukti Ali telah mengundang seluruh aparat Desanya yang meliputi RW-RW dan RT-RT dan sejumlah warga se-Sukajaya untuk hadir malam itu. Sehingga suasana acara yang berlangsung sederhana di Kantor Kelurahan malam itu semakin ramai, interaktif dan menjadi benar-benar mommen berharga untuk diabadikan.

Bapak Mukti Ali berharap malam Sharing Mommen ini menjadi tempat menyampaikan hal-hal apa saja yang menarik untuk bisa di informasikan ke pada siapapun demi ingin memajukan Desanya, terutama pembangunan Sekolah  SMP Mutiara Kencana yang dia bangun atas inisiatif dan keberaniannya karena peduli akan pendidikan. Seperti di ketahui SMP Mutiara Kencana sejak empat tahun lalu hingga saat ini masih menumpang untuk proses kegiatan belajar mengajarnya pada SDN Sodong 2. Pagi hari sekolah ini diperuntukan untuk murid SD, sedangkan siangnya dipinjam oleh murid SMP yang kurang lebih memiliki jumlah siswa 350 orang. Kepala sekolah SMP Mutiara Kencana Nanang. S Spd dan Pak Lurah Mukti Ali sekaligus Ketua Yayasan SMP Mutiara Kencana berharap ada donatur yang mau membantu membangun Sekolah SMP Mutiara Kencana. Karena kepedulian mereka mengadakan sekolah swasta tersebut di anggap perlu mengingat jarak sekolah lanjutan tingkat pertama yang negeri, maupun swasta lainnya berjarak jauh dari Desa Sukajaya, sehingga sebelum di buat sekolah ini banyak yang tidak bisa melanjutkan sekolah alias cukup tamatan SD, sehingga hanya sebagian yang mau melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi, itupun jika ada hanya bagi keluarga yang memiliki ekonomi yang berkecukupan.

Acara Sharing Mommen terus berjalan, diskusi semakin menarik ketika semangat para aparatur Desa lainnya mengungkapakan apa yang menjadi harapan dan kendala, serta pengalaman-pengalaman mereka untuk bisa dijadikan referensi dan perhatian bersama. Curhatan dan segala bentuk harapan dari masing-masing  Lurah, RW-RW, dan RT-RT Sukajaya tercurahkan malam itu. Masing-masing RW dan RT di Desa Sukajaya berharap kegiatan bakti sosial tidak hanya di Dusun Cisewu saja, karena masih banyak Dusun-dusun sekitar lainnya di bawah pemerintahan Desa Sukajaya yang bisa dijadikan perhatian. Misalnya RT sebelah Cisewu saat ini sedang membangun Masjid, tentu membutuhkan penggalangan dana. Kemudian dusun tetangga lainya memiliki potensi wisata alam maupun wisata sejarah, karena di Desa tersebut terdapat prasasti sejarah yang belum banyak di ketahui khalayak ramai. Begitu pula dusun dusun lainya yang berkesempatan hadir malam itu memberikan sample mineral batu untuk diminta mencarikan investor dan di teliti isi kandungan dari batu tersebut. Sample batu nampak diperhatikan oleh JGC7 News ada kandungan mineral yang belum diketahui jenisnya, sedangkan deposit yang diperkirakan cukup ekonomis untuk di tambang.

Anggota JGC Tujuh dalam Sharing Mommen

Malam yang semakin larut, serta suasana dingin dan sunyi selama ini, malam itu berubah menjadi penuh makna dan keakraban di Kantor Lurah Desa Sukajaya, semakin menambah keyakinan Panitia, bahwa acara ini dinilai cukup berhasil. Meskipun acara dikemas dalam kesederhanaan namun bisa memberi manfaat dan mejadi jembatan penghubung kepada masyarakat luas yang ingin peduli pada kemajuan Desa-desa yang ada di Indonesia termasuk Desa Sukajaya. Tepat jam 22.00 Wib moderator acara menutup acara sambil mempersilahkan makan malam sebagai tanda berakhirnya Sharing Mommen malam itu. Funtastic !